Kembang api


Senin, 08 Juni 2020

Cerita Singkat Kerajaan Badau -Desa Badau Kec.Badau Kab.Belitung





CERITE SINGKAT KERAJAAN BADAU

Bermula sebelum Belanda menjajah Pulau Belitong yaitu

berkisar Tahun 1500 seorang bangsawan Tanah Jawa dari

Kerajaan Majapahit datang ke Pulau Belitong dengan tujuan

mencari obat melalui Kesultanan Palembang, bangsawan ini

adalah Ronggo alisa Ki Ronggo Udo, yang oleh masyarakat

dikenal dengan nama Daloeng Moyang Gersik.

     Dalam perjalanan ke Pulau Belitong, beliau tiba dikuala

Berangan/Muara dari Sungai cerucuk, tepatnya di sebuah

disana. Oleh karena pada masa itu banyaknya gangguan

dan ancaman Lanun )* yang selalu singgah diperkampungan,

beliaupun pindah dengan tanpa tujuan menyusuri hulu sungai,

hingga tiba dihulu sungai Bersing dan menetap di kaki Gunong

Badau ( Dulu di sebut Tanjong Keresikan ). Ditempat inilah

penyakit yang dideritanya sembuh, disinilah pula beliau

menetapkan dan menikah dengan penduduk setempat dan memiliki

seorang putra, mulai membuka ume )* mendirikan rumah serta

mengembangkan pengetahuannya mengenai pengolahan besi.

     Dan sampai seketika, datang utusan dari tanah jawa

melalui kesultanan Palembang dan menetapkan beliau sebagai

Kepala Pemerintahan di Pulau Belitong, sebagai tanda

kebesaran diserahkan alat-alat titipan dari kerajaan Majapahit,

diantaranya berupa :

1 ( satu ) buah tombak berlok 13 atau biasa disebut Tombak

berbambu;

1 ( satu ) buah keris;

1 ( satu ) buah Periok Api;

1 ( satu ) buah Ular-Ularan;

1 ( satu ) pasang bendera segetiga merah dan putih.